Pages

Saturday, October 29, 2011

Making Color and Color Trends

Awalnya warna di dapat dari tumbuhan dan hewan .
Pigment menyuplai warna pada seni juga pada permintaan model yang modern atau permintaan warna yang simbolis sehingga pigmen agak berkurang dipasarkan.
 Pigment biru laut alami dalam bentuk bubuk
 Pigment biru laut sintetis secara kimiawi mirip dengan yang alami

Pigmen -> bubuk kering dengan campuran seperti air , lilin atau minyak yang berfungsi memberikan efek pada permukaan .
Campuran bahan bahan tersebut dapat mengeraskan / menguapkan , efek warna tergantung bagaimana pigmen tersebut digunakan .


- Hasil seni dan gua zaman Paleolithic : warna natural merah dan kuning ochers .
- Jurnal NEW SCIENTIST -> pigmen putih di gua Lascaux , Perancis . berasal dari tulang binatang yang dipanaskan diatas 400C .
- Warna simbiolisme -> seni Egyptian kuno .
- Bangsa Cina -> melukis pada sutra (770-256BC) , didominasi merah dan hitam
Merah diambil dari cinnabar .

Art and Alchemy
-abad pertengahan , seniman eropa memakai pigmen sebagai penjualan berasal dari tumbuhan , pembuatan dari tangan -> VERMILION : belerang dan air raksa
Kotak Vermilion di Shimla Museum, Himachal Pradesh
-binder encer/berair seperti telor tempera -> membutuhkan tenaga untuk mencampur reaksi tidak dapat diramalkan dan mengering dengan cepat.
Pigmen : media warna , ekstrak

Zaman Renaissance : minyak sebagai pilihan utama , menghasilkan efek lebih indah -> mengubah lukisan
- ultramarine (deepblue) = menjadi pilihan dan dicampur dengan warna putih
- vermilion tidak lagi menjadi pilihan yang utama dan ekstrak dari tumbuhan dan binatang kembali menjadi favorit

- Abad 20 -> warna putih diciptakan dari titanium dioxide
dikenalkan pigmen baru yang lebih padat dan seakan seperti lumpur , campuran yang dibuat dari pabrik , polymer , bahan organik : pthalocyanines / pthalos dari acrylics
pigment di media lain seperti pada baju , dsb .

0 komentar:

Post a Comment